PSM ingin cari pelatih sendiri

Kejelasan Michael Feichtenbeiner untuk


membesut Pasukan Ramang masih tanda tanya. Hal ini mendorong manajemen berinisiatif mencari pelatih sendiri. "Kita sudah pernah merencanakan untuk mencari pelatih sendiri jika konsorsium tidak juga mendatangkan Michael ke Makassar. Kita khawatir jika Michael belum datang, PSM tidak memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi kompetisi mendatang," tegas GM Klub PSM, Husain Abdullah, Rabu, 28 September.


Husain mengatakan, manajemen dan Ketua Umum PSM Ilham Arief Sirajuddin, memang pernah membahas masalah pelatih. Dalam pembahasan tersebut, diusulkan untuk mencari pelatih sendiri dan tidak perlu menunggu konsorsium.


Bagaimana dengan pembayaran gajinya? Husain mengatakan pembayaran gaji bisa ditanggung manajemen dengan cara membayar dari dana sponsor dan dari hasil penjualan tiket pertandingan.


Sementara itu, asisten pelatih PSM Fabio de Oliviera dan Imran Amirullah, dalam latihan kemarin sudah memberikan latihan strategi. Ini dilakukan karena desakan dari manajemen.


"Jangan sampai tidak cukup waktu bagi pelatih untuk mempersiapkan pemain yang akan berkompetisi kalau terus menunggu pelatih kepala," ujar GM Keuangan PSM, Ishlah Idrus, memberi alasan.

Fabio mengatakan latihan strategi itu membutuhkan waktu. Tidak serta-merta pemain bisa memahami pola permainan yang diinginkan pelatih. Makanya, jika tidak sejak awal diberikan, pemain akan sulit menerapkannya di lapangan.


"Kami berharap pemain mampu menyerapnya dengan baik," ungkap Fabio.

Asisten pelatih asal Brasil ini juga meminta agar manajemen segera mendatangkan pemain baru yang akan direkrut. Pasalnya, jika latihan strategi sudah berjalan, dikhawatirkan pemain yang baru datang tidak mampu beradaptasi

Posted in: PSM Makassar